Selasa, 19 Agustus 2014

Bila Masa Telah Berlalu

Kala masa telah menyeruak
dan tinggalkan bekasnya pada setiap jejak
saat kita kembali menyingkap tabir waktu
yang bertahta dihariban jiwa

Tentang dahulu yang telah sirna
saat tawa berkumandang diawal pagi
kala keakraban bernyanyi diujung senja
dan tika kita tersentak dari mimpi malam

Adakah ribuan makna tersimpan direlung mu
menari gemulai dalam jemari kenangan
bercengkrama dengan senang dan susah

Ataukah bila waktu telah menuakan kita
saat tongkat kayu telah menjadi sandaran
diantara letih lelah kita berjalan
masihkah ingatan mampu melahirkan cerita

Tentang sebatang rokok yang menjadi tanda mata
tentang secangkir kopi yang kita teguk bersama
tentang tingkah bengal kenakalan kita
tentang seloroh canda tawa kita
tentang tangis serta air mata kita
dan tentang suka duka perjalanan kita

Alangkah manis setiap suguhan itu
bagaikan buah ranum
yang tumbuh subur,
dihamparan ladang musim semi
kemudian seorang bocah kecil memetiknya
menjilati dengan lidahnya yang mungil
seraya membagikan kepada bocah yang lain

Masih bisakah
hati kita saling berbagi?
bila waktu telah menyuram
dan suara masa tak lagi hingar terdengar

tapi cukuplah..!

apa yang kita tempuh hari ini
biarlah menjadi cerita esok hari
masa yang terlewati
kan tetap selalu abadi
dan menjadi sebuah cerita indah
sampai sang waktu mengubur kita kedalam pemakaman masa

Dan bila nanti kelak...

Aku yang akan pergi lebih dahulu
tanamlah jasadku dihatimu
bangunkan nisan untukku dari doa tulusmu
dan biarkanlah ruh ku terbang tinggi
dalam segala ada ku
serta semua ketiadaan ku

Bogor : 6 Sebtember 2013

1 komentar: